Senin, 01 Oktober 2018

Bahaya tidak segera melunasi hutang padahal mampu
Terkadang kesibukan dunia menjadi penghalang untuk segera melunasi hutang-hutang nya.
Assalamualaikum.wr.wb,
Segala puji bagi allah yang mana telah memberikan kita rahmat sehingga sebagian dari kita mungkin tidak memiliki hutang karena rahmat dari allah yang begitu besar.
Shalawat serta salam marilah kita curahkan kepada baginda besar Muhammad saw. yang telah membawa kita dari zaman kebodohan hingga zaman kini yang mana saya bisa membuat Microsoft word ini.
Insyaallah pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan tentang kewajiban melunasi hutang.
Rasulullah saw bersabda,
وَالَّذِى نَفْسِى بِيَدِهِ لَوْ أَنَّ رَجُلاً قُتِلَ فِى سَبِيلِ اللَّهِ ثُمَّ أُحْيِىَ ثُمَّ قُتِلَ مَرَّتَيْنِ وَعَلَيْهِ دَيْنٌ مَا دَخَلَ الْجَنَّةَ حَتَّى يُقْضَى عَنْهُ دَيْنُهُ
Demi yang jiwaku ada ditanganNya, seandainya seorang laki-laki terbunuh di jalan Allah, kemudian dihidupkan lagi, lalu dia terbunuh lagi dua kali, dan dia masih punya hutang, maka dia tidak akan masuk surga sampai hutangnya itu dilunasi.

mungkin ada beberapa orang diantara kita yang memiliki hutang, bahkan banyak. namun mungkin ada yang ketika sudah mampu melunasi hutang-hutang nya, ia tidak segera membayar hutang-hutang nya. Ia gunakan uang nya untuk membeli barang mewah/mahal yang bahkan ia sendiri tidak membutuhkannya dengan urgent , bahkan semena-mena hanya untuk pamer. Ini tidak diajarkan dalam agama, bahkan tidak dibenarkan dalam islam. Islam menekankan bahwa hutang adalah darurat. Maka jika mampu hendaknya ia langsung melunasinya. Jika sengaja menunda untuk membayar hutang padahal mampu ini termasuk kedalam sebuah kedzaliman.
Rasulullah saw pernah bersabda:
ﻄْﻞُ ﺍﻟْﻐَﻨِﻰِّ ﻇُﻠْﻢٌ ، ﻓَﺈِﺫَﺍ ﺃُﺗْﺒِﻊَ ﺃَﺣَﺪُﻛُﻢْ ﻋَﻠَﻰ ﻣَﻠِﻰٍّ ﻓَﻠْﻴَﺘْﺒَﻊْ ‏
Penundaan (pembayaran hutang dari) seorang yang kaya adalah sebuah kelaliman, maka jika salah seorang dari kalian dipindahkan kepada seorang yang kaya maka ikutilah.


orang yang memiliki hutang dan berniat tidak mau melunasinya, akan bertemu dengan allah dengan status pencuri, sebagaimana rasulullah bersabda:
ﻳُّﻤَﺎ ﺭَﺟُﻞٍ ﻳَﺪَﻳَّﻦُ ﺩَﻳْﻨًﺎ ﻭَﻫُﻮَ ﻣُﺠْﻤِﻊٌ ﺃَﻥْ ﻻَ ﻳُﻮَﻓِّﻴَﻪُ ﺇِﻳَّﺎﻩُ ﻟَﻘِﻰَ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﺳَﺎﺭِﻗًﺎ
“Siapa saja yang berhutang lalu berniat tidak mau melunasinya, maka dia akan bertemu Allah (pada hari kiamat) dalam status sebagai pencuri.”
Maka dari itu, marilah kita saling mengingatkan sahib kita yang mungkin masih memiliki hutang agar mereka tidak terhalang saat hendak masuk ke dalam surga.


Sekian, Wassalamualaikum wr.wb                @miqdadqwy_

Tidak ada komentar:

Posting Komentar